Home »
Artikel
» Posisi Tidur Suami Istri Tunjukkan Level Keharmonisan (Lengkap Dengan Gambar
Vemale.com - Pernikahan yang
sudah berjalan kadang membuat suami istri tidak lagi memiliki masa romantis
berdua. Namun apakah hal ini mengurangi keharmonisan dan kebahagiaan sebagai
suami istri? Bisa dilihat dari posisi tidur Anda dan suami.
Apakah
Anda lebih sering menatap wajah suami saat baru bangun tidur?
Atau
justru lebih sering menatap tembok kamar?
Sebuah
penelitian yang diterbitkan dalam Edinburgh International Science Festival membongkar
fakta bahwa posisi tidur suami istri menggambarkan apakah mereka harmonis
atau tidak, bahagia atau tidak dengan pernikahan mereka, dilansir oleh Dailymail.co.uk.
Saling
menatap wajah atau justru memunggungi pasangan? Saling menyentuh atau tidak? Semua
itu dapat menggambarkan kondisi keharmonisan dengan suami. Lihatlah gambar di
bawah ini, mana yang paling sering terjadi pada Anda dan suami?
Intinya,
jika saling bersentuhan, semakin tinggi juga kebahagiaan dan keharmonisan
bersama suami. Sebaliknya, jika tidak saling bersentuhan maka nilai semakin
kecil. Yang mengejutkan, posisi saling berhadapan tapi tidak bersentuhan
memberi angka paling kecil (semoga ini bukan posisi Anda dan suami).
Sentuhan
sejak dulu memang menjadi penilaian seberapa baik sebuah hubungan, bahkan dalam
posisi tidur sekalipun. Semoga saja nilai Anda tinggi dan membuat hubungan
dengan suami makin romantis.
// http://gplus.to/tovic */
var randomRelatedIndex,showRelatedPost;(function(n,m,k){var d={widgetTitle:"
Artikel Terkait:
",widgetStyle:1,homePage:"http://www.dte.web.id",numPosts:7,summaryLength:370,titleLength:"auto",thumbnailSize:72,noImage:"data:image/png;base64,iVBORw0KGgoAAAANSUhEUgAAAAEAAAABCAIAAACQd1PeAAAAA3NCSVQICAjb4U/gAAAADElEQVQImWOor68HAAL+AX7vOF2TAAAAAElFTkSuQmCC",containerId:"related-post",newTabLink:false,moreText:"Baca Selengkapnya",callBack:function(){}};for(var f in relatedPostConfig){d[f]=(relatedPostConfig[f]=="undefined")?d[f]:relatedPostConfig[f]}var j=function(a){var b=m.createElement("script");b.type="text/javascript";b.src=a;k.appendChild(b)},o=function(b,a){return Math.floor(Math.random()*(a-b+1))+b},l=function(a){var p=a.length,c,b;if(p===0){return false}while(--p){c=Math.floor(Math.random()*(p+1));b=a[p];a[p]=a[c];a[c]=b}return a},e=(typeof labelArray=="object"&&labelArray.length>0)?"/-/"+l(labelArray)[0]:"",h=function(b){var c=b.feed.openSearch$totalResults.$t-d.numPosts,a=o(1,(c>0?c:1));j(d.homePage.replace(/\/$/,"")+"/feeds/posts/summary"+e+"?alt=json-in-script&orderby=updated&start-index="+a+"&max-results="+d.numPosts+"&callback=showRelatedPost")},g=function(z){var s=document.getElementById(d.containerId),x=l(z.feed.entry),A=d.widgetStyle,c=d.widgetTitle+'
',b=d.newTabLink?' target="_blank"':"",y='',v,t,w,r,u;if(!s){return}for(var q=0;q0)?x[q].summary.$t.replace(/
/g," ").replace(/<.*?>/g,"").replace(/[<>]/g,"").substring(0,d.summaryLength)+"…":"";for(var p=0,a=x[q].link.length;p"+w+''+u+' "+d.moreText+""+y+""}else{if(A==3||A==4){c+='- "+y+"
"}else{if(A==5){c+='- '+w+""+y+"
"}else{if(A==6){c+='- "+w+'
'+u+""+y+"
"}else{c+='- "+w+"
"}}}}}s.innerHTML=c+="
"+y;d.callBack()};randomRelatedIndex=h;showRelatedPost=g;j(d.homePage.replace(/\/$/,"")+"/feeds/posts/summary"+e+"?alt=json-in-script&orderby=updated&max-results=0&callback=randomRelatedIndex")})(window,document,document.getElementsByTagName("head")[0]);
//]]>
0 komentar:
Post a Comment