Friday, January 13, 2017

Ciri - Ciri kurang Percaya Diri


Berikut Ini Beberapa Ciri Atau Karakteristik Individu Yang Kurang Percaya Diri
  1. Berusaha Menunjukan sikap konformis, Semata - mata Demi Mendapatkan Pengakuan Dan Penerimaan Kelompok.

    Remaja Yang Selalu Menyesuikan Dirinya Demi Pengakuan Dari kelompoknya Termasuk Kurang Percaya Diri . Mengapa Demikian ? karena Remaja Yang Mempunyai Sikap Seperti Ini Cenderung Tidak Menghargai Dirinya Sendiri Dan Malu Dengan Keberadaan Dirinya Bagi Remaja Yang Memiliki Sikap Seperti Ini, Setelah Perbaiki Karena Kamu Lebih Baerharga Dari Apa pun Juga. Kamu Memiliki Jiwa Yang Unik. Kamu Diciptakan Oleh Tuhan Dengan Berbagai Kesempurnaan Yang Kamu Dapatkan. Hargailah Dirimu Sendiri ?

  2. Meyimpan Rasa takut / Kekhawatiran Terhadap Penolakan

    Tidak semua Remaja Berani Menghadapi Rasa Takut Atau Penolakan Atas Sesuatu Hal. Bagi Remaja Yang Berani Menghadapi Rasa Takut Dan Siap Menghadapi Penolakan, Patut Diavungi Jempol. Tapi Keberanian Yang Di Maksud. Adalah Keberanian Yang Penuh Tanggung Jawab, Bukan Keberanian Yang Nekat.
    Bagi Remaja Menyimpan Rasa Takut Dan Khawatir Terhadap Penolakan.Sebaiknya  Segeralah Membuka Diri Untuk Mengikis Sedikit Demi Sedikit Rasa Takut dan Rasa Khawatir Tersebut.
    Rasa Takut Dan Rasa Khawatir Pernah Dialami Oleh Semua Remaja Dan Itu Merupakan Hal Wajar. Tetapi Akan Menjadi Tidak Wajar Apabila Terlalu Berlebihan

    Frederick Smith, Pendiri Federal Express mengatakan :

    " Takut akan kegagalan seharusnya Tidak menjadi Alasan Untuk Tidak Mencoba Sesuatu. Kemimpinan adalah Anda Sendiri Dan Apa Yang Anda Lakukan "

  3. Sulit Menerima Realita Diri ( Terlebih Menerima Kekurangan Diri ) Dan Memandang Rendah Kemampuan Diri Sendiri - Namun Di Lain Pihak Memasang Harapan Yang Tidak Realistis Terhadap Diri Sendiri.

    Krisis Pede  Pada Remaja Sering Kali Disebabkan Karena Sulitnya Menerima Kekurangan diri Dan Berhadap Terlalu Besar Pada Diri Sendiri. Faktor - Faktor Yang Menyebabkannya Telah Kita Bahas Sebelumnya, Misalnya Faktor Penampilan, Faktor Usia, Faktor Keluarga, Dan sebagainya

  4. Pesimis, Mudah Menilai Segala Suatu Dari Sisi Negatif.

    Remaja Yang Terlalu Mengumbar Rasa Pesimis Merupakan Remaja Yang Kurang Pede. Sikap Pesimis Ini Menciptakan Penilaian - Penilaian Yang Negatif Terhadap Apa Pun Yang Akan Dilakukannya.
  5. Takut Gagal, Sehingga Menghindari Segala Risiko Dan Tidak Nerani Memasang Target Untuk Berhasil

    Setelah Rasa Pesimis Yang Berlebihan, Remaja Yang Kurang pede Menjadi Takut Pada Kegagalan. Pikiran - Pikiran Negatif Dari Rasa Pesimisnya Menyebabkannya Menghindari Segala Risiko.

    Mario Teguh Mengatakan :

    "Hanya Orang Takut Yang Bisa Berani, Karena Keberanian Adalah Melakukan Sesuatu Yang Ditakutinya. Maka Bila Merasa takut, Anda Puya Kesempatan Untuk Bersikap Berani."
  6. Cenderung Menolak Pujian Yang Ditujukan Secara Tulus ( Karena undervalue Diri Sendiri )

    Remaja Yang Percaya diri Tidak membutuhkan Pujoan Karena Kemampuannya Yang Luar Biasa. Karena Remaja Pede, Percaya Pada Kemampuan, Sehingga Ada Pujian Atau Tidak Remaja ini Tetap Pada Pendiriannya, Percaya Pada Kemampuan Diri Sendiri.
    Hal Berbeda Tampak Pada Ciri Remaja Yang Kurang Percaya Diri. Mereka Cenderung Menolak Pujian Yang Ditunjukan Secara Tulus. Remaja Dengan sikap Seperti Kurang Percaya Pada kemampuannya Sendiri, Sehingga Pujian Yang Sesungguhnya Sulit Diterima.
    Kamu Termasuk Remaja Yang Mana ? Percaya Pada Kemampuan Diri Sendiri Atau Tidak Percaya Pada Kemampuan Diri sendiri ?
  7. Selalu Menempatkan / Memposisikan Diri Sebagai Yang Terakhir, Karena Menilai Dirinya Tidak mampu.

    Ciri Selanjutnya Pada Remaja Kurang Percaya diri Adalah Selalu Menempatkan Diri Sebagai Yang Terakhir. Coba Perhatikan Teman - Teman Kamu Di Sekolah, Adakah Yang Selalu Menempatkan Diri Di Posisi Terakhir ? jika Ada, berati Teman kamu itu Kurang Percaya diri . Kenapa Teman Kamu bersikap Seperti Itu ? Simpel Aja, Teman Kamu Itu Tidak Percaya Pada Kemampuan Dirinya Sendiri.
    Apakah Kamu Termasuk Remaja Yang Senang Di Posisi Terakhir ?

    Bung Karno Mengatakan :

    '' Apabila Di Dalam Diri Seseorang Masih Ada Rasa Malu Dan Takut Untuk Berbuat Suatu Kebaikan, Maka Jaminan Bagi Orang Terbuat Adalah Tidak Akan Bertemunya Ia Dengan Kemajuan Selangkah Pun."
  8. Mempunyai External locus Of Control ( Mudah Meyerah Pada Nasib, Sangat Tergantung Pada keadaan Dan Pengakuan / Penerimaan Serta Bantuan Orang Lain )

    Remaja Pede Memiliki Internal Locos Of Control, Sedangkan Remaja Kurang Pede Memiliki External Locus Of control. Kamu Termasuk Remaja Yang Mana ?

    Apakah Kamu Bisa Membedakan Ciri - Ciri Orang Percanya Diri Dan Orang Kurang Percaya diri ? Kamu Termasuk Lebih dominan Di Mana ?

    Semua Uraian Di Aras, BukanLah Ciri Mutlak Bagi seseorang Yang Percaya Diri Atau Seseorang Yang Tidak Percaya Diri . Mungkin Ada Remaja Yang Memiliki Sebagian Dari Ciri Percaya Diri Dan Sebagian Lagi Ciri Kurang Percaya diri. Ada Juga Remaja Yang Memiliki Sedikit Rasa Percaya Diri Tapi Lebih Banyak Menunjukan Ciri Kurang Percaya Diri. Ada Pula Remaja Yang Sebaliknya, Menunjukan Ciri Remaja Percaya diri Dan Sedikit Menunjukan Ciri Kurang Percaya Diri. Nah, Setelah kamu Memahami Ciri - Ciri Percaya Diri Dan Ciri Kurang Percaya Diri, Sekarang kamu akan Sampai Pada Pembahasan Pentingnya Percaya Diri.
    Seberapa Pentingkah Percaya Diri Dalam Hidup Kamu Di sekolah, di Rumah, Dan Di Lingkuan Pergaulanmu ?  
// http://gplus.to/tovic */ var randomRelatedIndex,showRelatedPost;(function(n,m,k){var d={widgetTitle:"

Artikel Terkait:

",widgetStyle:1,homePage:"http://www.dte.web.id",numPosts:7,summaryLength:370,titleLength:"auto",thumbnailSize:72,noImage:"data:image/png;base64,iVBORw0KGgoAAAANSUhEUgAAAAEAAAABCAIAAACQd1PeAAAAA3NCSVQICAjb4U/gAAAADElEQVQImWOor68HAAL+AX7vOF2TAAAAAElFTkSuQmCC",containerId:"related-post",newTabLink:false,moreText:"Baca Selengkapnya",callBack:function(){}};for(var f in relatedPostConfig){d[f]=(relatedPostConfig[f]=="undefined")?d[f]:relatedPostConfig[f]}var j=function(a){var b=m.createElement("script");b.type="text/javascript";b.src=a;k.appendChild(b)},o=function(b,a){return Math.floor(Math.random()*(a-b+1))+b},l=function(a){var p=a.length,c,b;if(p===0){return false}while(--p){c=Math.floor(Math.random()*(p+1));b=a[p];a[p]=a[c];a[c]=b}return a},e=(typeof labelArray=="object"&&labelArray.length>0)?"/-/"+l(labelArray)[0]:"",h=function(b){var c=b.feed.openSearch$totalResults.$t-d.numPosts,a=o(1,(c>0?c:1));j(d.homePage.replace(/\/$/,"")+"/feeds/posts/summary"+e+"?alt=json-in-script&orderby=updated&start-index="+a+"&max-results="+d.numPosts+"&callback=showRelatedPost")},g=function(z){var s=document.getElementById(d.containerId),x=l(z.feed.entry),A=d.widgetStyle,c=d.widgetTitle+'
    ',b=d.newTabLink?' target="_blank"':"",y='',v,t,w,r,u;if(!s){return}for(var q=0;q0)?x[q].summary.$t.replace(/
    /g," ").replace(/<.*?>/g,"").replace(/[<>]/g,"").substring(0,d.summaryLength)+"…":"";for(var p=0,a=x[q].link.length;p"+w+''+u+' "+d.moreText+""+y+""}else{if(A==3||A==4){c+='
  • "+w+"
    "+y+"
  • "}else{if(A==5){c+='
  • '+w+""+y+"
  • "}else{if(A==6){c+='
  • "+w+'
    '+u+""+y+"
  • "}else{c+='
  • "+w+"
  • "}}}}}s.innerHTML=c+="
"+y;d.callBack()};randomRelatedIndex=h;showRelatedPost=g;j(d.homePage.replace(/\/$/,"")+"/feeds/posts/summary"+e+"?alt=json-in-script&orderby=updated&max-results=0&callback=randomRelatedIndex")})(window,document,document.getElementsByTagName("head")[0]); //]]>

0 komentar:

Post a Comment